Diduga gegara Insentif Tak Diberikan,Oknum Perawat Di RS Syehk Yusuf Berikan Pelayanan Buruk Terhadap Pasien
Gowa | Radar Bhayangkara Indonesia
Rumah sakit adalah tempat dimana masyarakat mendapatkan pelayanan medis terkait kesembuhan penyakit yang dideritanya dan diperlukan tenaga tenaga medis yang baik dalam menjalankan tugasnya melayani pasien dirumah sakit.
Namun ironisnya pelayanan oknum perawat Rumah Sakit Umum Daerah Syekh Yusuf Kallong Tala Sungguminasa Gowa kepada salah satu pasien yang menderita sakit ginjal dinilai buruk dan tidak profesional dalam menjalankan tugasnya.
Hal ini diungkapkan salah satu keluarga pasien saat ditemui sejumlah awak media di ruang perawatan dimana pasien tersebut dirawat mengatakan bahwa dirinya dan pasien mendapatkan pelayanan yang buruk dan tidak profesionalnya salah satu oknum perawat dirumah sakit syekh Yusuf.
Pihak keluarga pasien merasa kecewa lantaran pasien tersebut sempat mendapatkan intimidasi dengan kata-kata yang tidak baik dari salah satu oknum perawat Rumah Sakit Umum Daerah Syekh Yusuf sehingga dinilai pasien mendapatkan trauma dan ditelantarkan.
“Oknum perawat ini marah marah kepada saya dan pasien lantaran saya pertanyakan kenapa tangan pasien sudah bengkak kok tidak dilepas infusnya malah ditambah disuntik lagi di tangan yang bengkak serta kami heran juga kepada oknum perawat lainnya merekam sembunyi sembunyi pembicaraan antara oknum perawat ini dan pasien,untung diketahui pasien”ungkapnya.
Lanjutnya“oknum perawat ini juga sangat sombong dan angkuh lantaran terlontar kata-kata menantang LSM dan Wartawan” saya tidak takut biar siapa nupanggil, silahkan panggil semua nanti saya hadapai,”lanjutnya.
Sementara pihak RSUD Syehk Yusuf melalui humas Dr.H.M.Taslim Tahir S.Km.M.kes saat mengunjungi pasien diruang perawatan mengatakan di hadapan sejumlah awak media “saya mewakili pihak rumah sakit meminta maaf kepada pasien dan keluarga pasien atas kelakuan oknum perawat kami ini dan akan memanggil oknum perawat ini dan bilamana terbukti akan kami berikan sanksi terhadapnya”ucapnya.
Informasi yang didapatkan bahwa keluarga pasien membawa pasien tersebut pindah dari rumah sakit syekh Yusuf ke rumah sakit Labuang baji Makassar lantaran pasien trauma dengan kejadian tersebut.
Atas kejadian ini,pihak keluarga berharap kepada bapak bupati Gowa dan pihak rumah sakit syekh Yusuf agar segera membenahi pelayanan dirumah sakit supaya tidak ada lagi kejadian seperti ini terulang karena kejadian ini bisa membuat citra rumah sakit syekh Yusuf menjadi buruk di mata masyarakat.