PWI Sumut Minta Kapoldasu Ungkap Kasus Rumah Terbakar Yang Menewaskan Wartawan dan Keluarganya
Medan | Radar Bhayangkara Indonesia,Wakil Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut Amrizal SH MH, menyikapi secara tegas dan mengutuk keras, aksi dugaan pembakaran rumah dan dugaan pembunuhan berencana, terhadap wartawan berserta keluarganya di Karo.
Dalam keterangannya, Amrizal meminta agar Kapolda Sumut mengusut tuntas kasus ini.”Apakah terbakarnya rumah wartawan di Karo, terkait pemberitaan ataukah murni musibah terbakar. Agar tidak ada spekulasi, polisi kami yakini bisa mengungkapnya.”
Menjadi prioritas dan PR bagi Kapolda Sumut agar bisa menangkap para pelaku,” kata Amrizal.
Lanjut Amrizal, selaku Wakil Ketua bidang pembelaan wartawan PWI Sumut ini juga menduga,bila memang nantinya dalam penyelidikan ada unsur pembakaran secara sengaja maka bisa disinyalir sudah ada perencanaan pembunuhan terhadap wartawan tersebut.
“Bila ada pihak yang merasa dirugikan terhadap pemberitaan wartawan, maka harus disikapi secara.bijak.Ada jalurnya menyampaikan keberatan, misalnya.dalam bentuk klarifikasi, atau bantahan berita ke redaksi serta pengaduan secara resmi ke dewan pers. Bukannya dengan cara bar-bar alias kekerasan,” ujarnya.
Menurut Amrizal, kekerasan terhadap pers dan wartawan di Sumut ini bukan yang sekali terjadi.
“Bahkan sebelumnya di Labuhanbatu juga terjadi peristiwa pembakaran rumah wartawan. Jadi sepertinya, ada anggapan kalau wartawan itu adalah momok dan musuh. Padahal wartawan merupakan sahabat untuk semua. Memberikan informasi untuk masyarakat, baik dari hal-hal positif membangun, perrkonomian hingga kasus-kasus korupsi dan penyalahgunaan wewenang,” beber. Amrizal lagi
Terakhir, Wakil Ketua PWI Sumut ini meminta agar perangkat hukum benar-benar mengusut tuntas dugaan kasus kekerasan terhadap wartawan di Sumut, sehingga jurnalis mampu menjalankan tugasnya dengan baik.