“Kolaborasi Relawan dan Pemerintah di Labuhanbatu Selatan: Mewujudkan Desa Bersinar Bebas Narkoba”

“Kolaborasi Relawan dan Pemerintah di Labuhanbatu Selatan: Mewujudkan Desa Bersinar Bebas Narkoba”

Labuhanbatu Selatan, 21 Agustus 2024 Radar Bhayangkara Indonesia”Optimalisasi Pembangunan Desa/Kelurahan Bersinar”. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya intensif untuk memerangi penyalahgunaan narkoba di wilayah tersebut, yang diinisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sumatera Utara bersama dengan BNNP Sumut.Pada hari Rabu, 21 Agustus 2024, pukul 13.30 WIB, bertempat di Aula Kantor Camat Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan,

Kegiatan dibuka dengan rangkaian acara yang dimulai dari pembukaan oleh Master of Ceremony (MC), diikuti dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, doa bersama, laporan dari panitia yang disampaikan oleh Bapak Harry, SSTP, M.Sc, dan sambutan oleh Plt Kepala Badan Kesbangpol Labuhanbatu Selatan.

Dalam kesempatan tersebut, Bapak Harry, SSTP, M.Sc, yang menjabat sebagai Kabid Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama, dan Ormas, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah konkrit dalam upaya bersama memerangi narkoba. “Optimalisasi pembangunan Desa/Kelurahan Bersinar ini adalah bukti nyata komitmen kita dalam melawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba, khususnya di Kabupaten Labuhanbatu Selatan yang masuk dalam zona merah,” tegasnya.

Plt Kepala Badan Kesbangpol Labuhanbatu Selatan, dalam pemaparannya, menekankan pentingnya peran relawan dalam mendukung program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba). “Kegiatan ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi menjadi momentum bagi para relawan untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga lingkungan dari bahaya narkoba,” ujar beliau.

Herianto, Penyuluh Muda BNNP Sumut, turut memberikan gambaran tentang kompleksitas permasalahan narkotika di Sumatera Utara. Ia menjelaskan bahwa peran serta relawan anti-narkoba sangat krusial dalam mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, terutama melalui pemahaman yang baik mengenai adiksi, konseling, rehabilitasi, dan pemberdayaan masyarakat serta ketahanan keluarga.

Zulkarnain, Direktur Sibolangit Center, juga menyampaikan pandangannya tentang potensi Kabupaten Labuhanbatu Selatan dalam mendukung program ini. “Kabupaten ini memiliki potensi besar untuk menciptakan lingkungan yang sehat, aman, dan produktif. Penanganan yang tepat bagi korban narkoba akan membantu mereka kembali berkontribusi positif bagi masyarakat,” katanya.

Kegiatan ini juga menampilkan pemaparan dari Tim IT, Rapi, yang menjelaskan tentang pengoperasian aplikasi “SIAP BERSINAR” yang dirancang untuk memudahkan para relawan dalam melaksanakan tugasnya.

Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan relawan, diharapkan Kabupaten Labuhanbatu Selatan dapat menjadi wilayah yang bersih dari narkoba dan mampu memberikan kontribusi positif dalam pembangunan daerah.@taufik

RADAR NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.