Masyarakat Desa Singolatren Gelar Prosesi Ritual Slametan Bebekan dan Ancak Sewu

Masyarakat Desa Singolatren Gelar Prosesi Ritual Slametan Bebekan dan Ancak Sewu

BANYUWANGI, Radar BI-Masyarakat Desa Singolatren Kecamatan Singojuruh kabupaten Banyuwangi Jawa Timur, menggelar prosesi Retual slamatan bebekan dan Ancak Sewu,di Pertigaan Jalan Dusun Krajan, menuju Jalan Lemahbang Kulon Kecamatan Singojuruh ,pada Kamis (26/6/25)

Prosesi ritual slametan bebekan dan Ancak Sewu salah satu kebudayaan Warga setempat

Ritual slamatan tersebut dapat apresiasi dari Kapolsek singojuruh AKP Ahmad Rudy

Kepala Desa Singolatren Apandi saat melaksanakan ritual mengatakan, kegiatan ini dilakukan menguri nguri buyud singoniti Desa Singolatren, Kecamatan Singojuruh kegiatan yang dilaksanakan dua hari ,untuk kegiatan yang pertama slametan bebekan dan pintas seni,dan yang kedua besok kamis ada kirap menguri nguri buyud singoniti yang berlambangkan singa,”terangnya

“Kalau di Desa Aliyan kecamatan Rogojampi keboan, dan itu kalau yang ada di Desa Alasmalang kebo keboan, tapi kalau yang ada di singolatren sesuai dengan nama, Desa kita adalah Desa Singolatren yang berlambangkan singa, jadi kirap untuk besok pagi ini semua jajaran RT dan RW, Desa Singolatren melambangkan Singa,sementara seputaran jalur dimulai dari Dusun Krajan keliling menuju jalan seluruh Desa Singolatren,”ungkap Apandi

“Lanjutnya,kegiatan ini kalau gak salah sebenarnya sudah dimulai tahun 2013 lalu ,saya baru  pertama ini menjabat kepala Desa ,dan ini saya sudah di panggil sama sesepuh- sesepuh yang ada di Dusun Krajan,”ucapnya

“Yang intinya prosesi ritual slametan bebekan, kenapa ada disini Singoniti  berlambang Singa, ini menurut orang tua setiap ritual singoniti itu memakai istilahnya menyembelih bebek, jadi tradisi- tradisi setiap hajatan apapun yang ada di dusun Krajan dipastikan menyembelih bebek, itupun harus bebek yang pria,”tambahnya

“Ini karena memang permintaan karena dulu sebelum sebelum patung ini adalah Piramida, dan Piramida ini  sesepuh- sesepuh Masyarakat yang minta terhadap kami sebagai kepala Desa dari tahun 2013, tolong pak kades, selama ini  kepala Desa Singolatren sudah ada beberapa kepala Desa,lambang singolatren tidak ada lambang singa, jadi begitu saya menjabat kepala Desa Masyarakat minta agar saya disuruh menanamkan salah satu patung singa yang ada di Dusun Krajan khususnya,”tutup kepala Desa Apandi

Kapolsek Singojuruh AKP Ahmad Rudy, dengan sambutannya mengatakan,  acara kegiatan di sore hari ini saya mewakili dari pak Camat ,juga dari pak Danramil dengan atas nama forpimka kecamatan Singojuruh,untuk mewakili sambutan di sore hari ini, saya selaku Kapolsek singojuruh mohon ijin bergabung dengan Warga yang ada di kecamatan Singojuruh Desa singolatren khususnya, dengan ini kami mohon ijin untuk menjadi bagian dari Warga Kecamatan Singojuruh terkait ini semua, saya berharap dengan adanya kegiatan pada sore hari ini kami dari kepolisian Singojuruh mendukung apa yang menjadi Program bapak kepala Desa apa yang menjadi program Warga yang ada di kecamatan Singojuruh,mudah- mudahan kegiatan ini kedepannya lebih berkembang dan lebih maju , serta bermanfaat bagi yang ada didesa Singolatren ini,”tutupnya.@Apong

RADAR NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *