Satgas Pangan Polda Kalsel Cek Ketersediaan dan Harga Bahan Pokok di Pasar Ahad Kertak Hanyar

Satgas Pangan Polda Kalsel Cek Ketersediaan dan Harga Bahan Pokok di Pasar Ahad Kertak Hanyar

KALIMANTAN SELATAN, Radar BI -Guna memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok jelang akhir tahun, Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan Direktorat Reskrimsus Polda Kalimantan Selatan melakukan sidak ke Pasar Ahad Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar, Senin (10/11/2025).

Pengecekan rutin yang dilakukan Satgas Pangan Polda Kalsel ini dalam rangka pelaksanaan instruksi Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H. yang ditindaklanjuti oleh Dir Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol M. Gafur Aditya H. Siregar, S.I.K. melalui Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel dipimpin Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel.

Kegiatan ini dipimpin oleh Kompol Suryanthi, S.H., beserta AKP Suparli, S.H., M.H., Aiptu Taufan Eriwibowo, S.H., Bripka Rizal G, S.H., M.M., Bripka Fathi, S.H. dan Brigadir Andreanus Manalu, S.H., yang bertujuan untuk mengawasi langsung kondisi pasar, terutama terkait harga sembilan bahan pokok (sembako) seperti beras, minyak goreng, gula, telur, daging, dan cabe.

“Pengecekan hari ini merupakan bagian dari upaya pre-emptif kami. Kami ingin memastikan tidak ada praktik penimbunan, spekulasi, atau manipulasi harga yang dapat merugikan masyarakat, terutama menyambut musim penghujan dan lonjakan konsumsi di akhir tahun,” ujar Kompol Suryanthi melalui AKP Suparli.

Dalam operasi tersebut, personel Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalsel secara detail mengecek stok barang di pedagang, berinteraksi dengan pedagang eceran, serta mencatat harga yang berlaku. Mereka juga memberikan penyuluhan kepada para pedagang tentang pentingnya menjaga stabilitas pasar dan mentaati aturan yang berlaku.

“Alhamdulillah, berdasarkan pantauan lapangan hari ini, ketersediaan barang secara umum cukup dan harga relatif stabil. Tidak ditemukan indikasi penimbunan,” tambahnya.

Meski begitu, ia mengingatkan kepada seluruh pelaku usaha untuk tidak melakukan aksi yang dapat memicu gejolak harga. Polda Kalsel akan terus melakukan operasi pasar rutin dan tak segan memberikan sanksi tegas sesuai hukum jika ditemukan pelanggaran.

“Kami juga mengimbau masyarakat untuk menjadi konsumen yang cerdas. Jika menemui praktik penimbunan atau kenaikan harga yang tidak wajar, segera laporkan kepada kami melalui saluran yang telah disediakan,” pesan AKP Suparli.

Dengan adanya langkah proaktif ini, Polda Kalsel berharap dapat mencegah terjadinya kelangkaan dan inflasi harga bahan pokok, sehingga daya beli masyarakat dapat terlindungi dan perekonomian daerah berjalan dengan lancar.(H.Yamani)

RADAR NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *