BNN RI Bersama UNSRI Gelar Kuliah Umum, Dengan Tema Strategi War On Drugs Menuju Indonesia Bersih Narkoba

BNN RI Bersama UNSRI Gelar Kuliah Umum, Dengan Tema Strategi War On Drugs Menuju Indonesia Bersih Narkoba

Palembang|Radar Bhayangkara Indonesia

Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI) bersama Universitas Sriwijaya (Unsri) menggelar Kuliah Umum dengan tema “Strategi War On Drugs Menuju Indonesia Bersih Narkoba” dan Launching Kampus Bersinar yang diselenggarakan di Graha Sriwijaya Unsri bukit besar Palembang, Rabu (01/03/2023).

Kegiatan yang dihadiri langsung Kepala BNN RI Komjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose didampingi oleh Rektor Universitas Sriwijaya Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE. IPU. ASEAN. Eng, memberikan kuliah umum tentang bahaya narkoba kepada mahasiswa dari 38 Kampus yang ada di Sumatera Selatan.

Kepala BNN RI Komjen Pol. Dr Petrus Reinhard Golose mengatakan, BNN RI mengucapkan beribu terima kasih kepada Rektor Unsri dan juga kepada 38 kampus yang ada di Sumsel, dimana kegiatan ini sangat menggelora semangat anti narkotika pada mahasiswa

“Saya sebagai Kepala BNN RI mengharapkan akan muncul duta-duta narkotika dari kalangan pelajar dan mahasiswa, dimana tujuan dari duta anti narkotika adalah untuk memberikan teladan yang lebih baik dalam penanggulangan narkotika,” Ujarnya.

Komjen pol Petrus merasa bangga bisa berada di Sumsel dan bisa bersama-sama berbagi ilmu pengetahuan, menunjukkan bagaimana berbahayanya narkotika untuk generasi muda.

“Sumsel merupakan tiga provinsi terbesar penyalahgunaan narkotika, Petrus menuturkan, kami sudah melakukan langkah-langkah konkrit bukan hanya pemberantasan tapi juga melakukan pencegahan,” Bebernya.

“Salah satu bentuk yang kita lakukan adalah seperti saat ini di Unsri bersama dengan kampus lainnya dalam kegiatan pencegahan, Kita branding dan suarakan untuk menurunkan permintaan karena kalau tidak ada permintaan maka suplai pun akan berkurang,” Tambahnya.

Perlu diketahui di seluruh Sumsel ini ada 714 kawasan rawan narkotik, dengan intervensi yang dilakukan BNN RI melalui BNN Sumsel diharapkan dapat menurunkan kerawanan, prevalensi, pemakai narkotika terutama sabu yang banyak dipakai.

“Saya yakin dan percaya kalau kita bekerja sama terutama dibantu civitas akademika maka kita akan bisa menekan peredaran narkotika,” Tukasnya.

Dalam sambutannya, Rektor Universitas Sriwijaya Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE. IPU. ASEAN. Eng., mengucapkan Terima kasih kepada Kepala BNN RI atas kehadirannya di Universitas Sriwijaya dalam rangka mengajak kita semua untuk sadar akan bahaya Narkoba dan bersama sama berjamaah memerangi Narkoba.

“Saya yakin seluruh Universitas di Sumatera Selatan ini akan siap menjadi kampus bersinar, kampus bersih dari narkoba, dan kita semua siap memerangi semua bentuk apapun yang akan merusak generasi penerus,” Ujarnya.

Tak lupa Anis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, dari tim BNN dan juga tim Universitas Sriwijaya, dari tim Universitas Mdp yang mempersembahkan Videotorat yang telah berpartisipasi sehingga acara ini dapat berlangsung.

“Mudah-mudahan dengan kuliah yang diberikan oleh Bapak Kepala BNN RI akan menambah wawasan anak-anak dan kita semua yang dewasa tentang betapa bahayanya narkoba yang mengancam dunia, termasuk negara kita negara yang makmur, subur yang menjadi incaran bagi orang-orang jahat penyebar narkoba,” pungkasnya.(Radar_Palembang)

RADAR NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.