DiAnggap Buang Waktu Tabayun Dengan Al-Zaytun, Raden Hamzaiya “Negara Indonesia Telah Banyak Membubarkan Ormas Tanpa Proses Tabayun

Cirebon | Radar Bhayangkara Indonesia

Pegiat Sejarah Cirebon Raden Hamzaiya kembali mengirim surat kepada Kemenag dan MUI, surat tersebut berisikan protes atas upaya ataupun langkah yang ditempuh oleh MUI berkaitan dengan proses tabayun.

Saya menanyakan buat apa adanya proses tabayun tersebut, kita negara jelas memiliki kekuasaan mutlak guna membubarkan sebuah kelompok yang dianggap meresahkan, lanjut Raden Hamzaiya kita bercermin pada proses pembubaran FPI yang ditempuh tanpa adanya proses tabayun karena dianggap meresahkan keutuhan bernegara dan persatuan bangsa anggapan pemerintah pada saat itu.

Jangan sampai adanya tangan tangan berkepentingan yang terus mempertahankan kelompok Al Zaytun ini, sudah jelas dan terang jika ajaran Al Zaytun menyimpang dan menyesatkan tambah Raden Hamzaiya.

Raden Hamzaiya menuturkan, jikalau Kemenag dan MUI masih terus lamban menangani kasus ini, bisa saja kami mengeluarkan MOSI tidak percaya tutup nya.