Hadiri Zikir Sholawat, Kapolda Sumsel Minta Doa Agar Kepolisian Diberikan Berkat dan Keselamatan
Sumatera Selatan,
Radar Bhayangkara Indonesia.com|Talang Kelapa , Banyuasin, – Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK menghadiri Zikir dan Sholawat untuk Sumsel aman dan berkah, sekaligus pelepasan kontingen Porseni NU Sumsel.
Kegiatan tersebut diadakan di Pesatren Murkinus Sunah, jalan Melaburi Talang Buluh Kenten, kecamatan Talang Kelapa Banyuasin, pada Kamis Malam Jumat (12/1/2023) sekitar pukul 20:00 WIB.
Tampak hadir dalam acara, Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M Zulkarnain SIK, Ketua PWNU Sumsel KH Amiruddin Nahrawi,
Manager Pondok Pesantren Dr Hj Izzah Syukri, Ustad Naufal Syahab (Habib Amak), Hendra Zainuddin Al Qodir, seluruh Pejabat Utama Polda Sumsel, dan Kapolres Jajaran.
Sebelum dimulai acara Zikir dan doa bersama, terlebih dahulu di buka oleh Ketua panitia KH Hendri Zainuddin, yang mengucapkan aprisiasi yang sebesar-besarnya kepada Polda Sumsel, karna telah melarang adanya musik remix di kota Palembang.
Sementara Manager Pondok Pesantren Dr Hj Izzah Syukri, mengucapkan banyak terima kasih dengan bapak Kapolda dan Wakapolda Sumsel serta PJU, bisa hadir di acara ini dan mensupport para kontingen Porseni NU Sumsel.
Acara kemudian di lanjutkan dengan pembacaan Ratib Hadad, dan Sholawatan yang di pimpin oleh Ustad Naufal Syahab (Habib Amak) agar Sumsel selalu aman, Kondusif, dan berkah.
Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo saat memberikan sambutannya, Kapolda Sumsel meminta doa kepada seluruh santri dan santriwati serta seluruh peserta yang hadir, agar kepolisian selalu diberikan berkat dan keselamatan saat bertugas.
“Ada 414.567 ribu personil yang bertugas di Polda Sumsel dan jajaran, agar selalu diberikan kesehatan, baik fisik, maupun iman dan taqwa,” ujarnya.
“Mohon doanya dan berkat untuk jajaran Polda Sumsel yang hadir, dan hari ini saya membawa 13 orang pejabat utama, ada 2 Kepala Biro, 2 Kepala Bidang, 3 Direktur, dan ada 6 Kapolres yang baru,” ujar Kapolda Sumsel.
Masih kata Irjen Rachmad, Insyaallah dengan doa dari para santri, para Kyai, ustadz dan ustadzah, yang hadir pada malam hari ini, semoga seluruh jajaran PJU dan jajaran yang ada di Polda Sumsel akan segera mendapatkan promisi.
“Semoga mendapatkan tempat lebih baik lagi baik sekarang sampai kedepannya, dan bisa bertugas dengan penuh berkat dari Allah SWT,” imbuhnya.
Kemudian di sesi selanjutnya ada tanya jawab dari salah satu santri, yang mempertanyakan tentang bahaya narkoba serta cara pencegahannya.
Kemudian Kabid Dokkes dan Ditresnarkoba Polda Sumsel diberikan kesempatan untuk menjawab.
“Pertama Narkoba bisa membuat depresi, kedua membuat penggunanya menjadi stimulan (merasa bahagia semu), dan yang ketiga halusinasi,” ujar Kabid Dokkes Kombes Pol Syamsul Bahar.
“Narkoba sangat berbahaya untuk tubuh, terutama akan merusak 99 saraf yang ada di tubuh manusia,” tegasnya.
Sementara itu Direktur Reserse Narkoba Polda Sumsel, menjelaskan strategi dan cara pemberantasan terhadap narkoba.
“Pertama dengan pencegahan dini terdiri dari edukasi, penyuluhan, dan pembinaan, kedua dengan upaya penegakan hukum, terdiri dar pengembangan kasus dan menangkap pengedar dan bandar narkoba,” terangnya.
“Bahaya narkoba itu ada 3, pertama masuk penjara, kedua rumah sakit, dan yang ketiga masuk kuburan,” tegasnya.
Acara kemudian di lanjutkan dengan secara simbolis menyematkan baju untuk atlet Porseni NU yang akan berangkat berlomba, dan di tutup dengan Fhoto bersama.
Kemudian saat di wawancarai selesai cara doa dan zikir bersama, Kapolda Sumsel menambahkan, sangat berterima kasih kepada seluruh santri, kyai dan PJU Polda Sumsel yang hadir pada malam ini.
“Doa Zikir, Sholawat malam ini sangat luar biasa, terutama untuk mendoakan adat Sumsel tetap aman, Kondusif, serta berkah,” pungkasnya.RADAR_PALEMBANG