Kapolrestabes Tinjau Kebakaran di Rumah Hakim PN Medan 

Kapolrestabes Tinjau Kebakaran di Rumah Hakim PN Medan 

MEDAN,Radar BI– Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumatra Utara diturunkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran yang melanda rumah Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Khamozaro Waruwu. Rumah yang berlokasi di Komplek Taman Harapan Indah, Tanjung Sari, Kota Medan itu terbakar Selasa (4/11/2025).

Berdasarkan pantauan di lokasi Rabu (5/11/2025) sejumlah petugas Labfor, tim Inafis, dan petugas pemadam kebakaran masih berada di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Garis polisi juga telah dipasang di bagian depan rumah.Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirrreskrimum) Polda Sumut, Kombes Ricko Taruna Mauruh, dan Kapolrestabes Medan, Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, terlihat meninjau langsung lokasi kejadian. Keduanya tampak memasuki rumah Khamozaro untuk memeriksa kondisi pasca-kebakaran.

Secara kasat mata, bagian depan dan samping rumah berwarna hijau tersebut tidak menunjukkan kerusakan akibat terbakar. Namun, di samping rumah terlihat tumpukan material bekas terbakar. Selain itu, dinding bagian belakang atas tampak menghitam, diduga akibat kepulan asap pekat.

Kapolrestabes Medan, Kombes Jean Calvijn Simanjuntak, menyatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kebakaran. Ia menyebut masih menunggu hasil analisis dari tim Labfor.”Uji labfor dulu ya,” kata Calvijn Simanjuntak.

Secara terpisah, Khamozaro Waruwu menceritakan detik-detik saat ia menerima kabar musibah tersebut. Peristiwa kebakaran terjadi pada Selasa (4/11) sekitar pukul 11.18 WIB, tepat saat ia sedang memimpin jalannya persidangan di PN Medan.

“Ada yang menelpon saya, karena sidang saya nggak angkat. Saya WA (WhatsApp) kalau sedang sidang, lalu dibalas rumah saya kebakaran,” ungkap Khamozaro saat ditemui di kediamannya, Selasa malam.Ia mengaku langsung syok begitu membaca pesan tersebut. Khamozaro pun terpaksa segera menutup sidang dan bergegas pulang ke rumahnya.

“Pas dapat kabar itu, saya langsung shock, langsung tutup sidang dan langsung ke rumah saya dengan seorang sekuriti naik sepeda motor,” tuturnya.Setibanya di lokasi, Khamozaro mendapati warga sudah ramai berkumpul di depan rumahnya. Ia menjelaskan, saat peristiwa terjadi, rumah dalam kondisi kosong. Menurut dia, api mulai berkobar sekitar 20 menit setelah istrinya pergi meninggalkan rumah.

“Kejadian terjadi setelah 20 menit istri saya pergi,” ujarnya.Khamozaro menyebut api diduga berasal dari kamar tidur utama. Akibat kejadian itu, seluruh isi kamar ludes terbakar

Kebakaran tersebut tepatnya di tempat tidur utama, sehingga semuanya habis, bahkan pakaian tidak ada lagi, termasuk pakaian kantor.”Ia mengaku tak menyangka peristiwa ini akan menimpa dirinya dan telah membuat laporan resmi ke Polsek Sunggal terkait tragedi kebakaran ini.@AY

RADAR NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *