Lapas Pancur Batu Resmi Gelar Pembukaan Program Rehabilitasi Warga Binaan Pemasyarakatan Tahun 2025

MEDAN,Radar BI- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pancur Batu resmi membuka program rehabilitasi pemasyarakatan tahun 2025 bagi warga binaan kasus narkoba, bertempat di Ruang Aula Kunjungan Lapas Pancur Batu, Rabu (20/8).
Program ini resmi dibuka langsung oleh Kalapas Kelas IIA Pancur Batu, Tribowo. Pembukaan program ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kepala Lapas Pancur Batu dan Ketua Yayasan Lembaga Rehabilitasi Pencegahan Penyalahagunaan Narkotika Bhayangkara Indonesia (LRPPN BI) yang sebelumnya telah dilakukan.
Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Lapas Pancur Batu dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri IMIPAS serta upaya pemerintah untuk menanggulangi penyalahgunaan narkoba. Program rehabilitasi ini menyasar warga binaan yang terdampak narkotika, dengan pendekatan pemulihan dan pembinaan intensif.
Kegiatan ini turut dihadiri Kalapas Pancur Batu beserta Jajaran, Mahasiswa/i Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UNISU) dan juga Wakil Direktur LRPPN BI, Taufik beserta jajaran, serta seluruh warga binaan yang mengikuti program rehabilitasi.
“Rehabilitasi menjadi pendekatan penting agar warga binaan dapat berubah menjadi kehidupan yang siap kembali ke masyarakat setelah bebas, tanpa mengulangi kesalahan yang sama,” ujar Kepala Lapas Pancur Batu, Tribowo, dalam sambutannya
Ia menambahkan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari transformasi sistem pemasyarakatan menuju pendekatan yang lebih humanis, rehabilitatif, dan berorientasi pada pemulihan. Lapas Pancur Batu optimis program ini akan menjadi wadah perubahan dan memberikan kesempatan kedua bagi warga binaan, Tutup,” Tribowo.
Sementara itu Wakil Direktur LRPPN BI, Taufik mengatakan “Program Rehabilitasi ini merupakan harapan agar setiap warga binaan pemasyarakatan jangan pernah berhenti untuk berubah, yakinkan kepada diri kita sendiri bahwa kita bisa berubah”, tegasnya.
Program ini juga sejalan dengan target nasional dalam mewujudkan Indonesia Bersinar, Bersih Narkoba melalui sinergi antar lembaga dalam rehabilitasi dan pembinaan.@Taufik