Pelatihan Dan Peluncuruan Program TB Army Dari Kemenkes
Jakarta | Radar Bayangkara Indonesia.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meluncurkan komunitas TB Army untuk pelacak pasien tuberkulosis alias TBC.
Ketua umum Pop TB Indonesia,Budi hermawan mengungkapkan, TB Army nantinya akan melakukan kegiatan melacak pasien yang terdiagnosis TBC by RO.
Kegiatan TB Army berjalan dengan mengoptimalkan peran penyintas tuberkulosis dan organisasi penyintas tuberkulosis.
Dalam kegiatan ini, orang-orang yang pernah mengalami TBC akan berbagi edukasi seputar penyakit TB kepada pasien agar segera menjalani pengobatan.
“Program TB Army komunitas yang akan bekerja di 14 provinsi dan 47 kabupaten/kota,” kata Budi dalam peluncuran TB Army di Jakarta, Selasa 29 Agustus 2023.
Untuk mencapai eliminasi, lanjut Imran, hal utama yang dilakukan adalah upaya peningkatan angka memulai pengobatan TBC RO. Dia pun mengutip data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam Global Report 2022. Data menyebut ada 10,6 juta orang di dunia yang mengalami TBC.
Bahkan, penyakit ini menempati urutan ke-12 sebagai penyebab utama kematian secara global.”Penyakit ini berada di urutan ke-12 sebagai penyebab utama kematian di dunia,” ujar Budi,(Tedy/RBI)