Gubuk petani di Kelurahan Bakti Karya Kec.Binjai selatan kembali di bakar OTK.

Gubuk petani di Kelurahan Bakti Karya Kec.Binjai selatan kembali di bakar OTK.

BinjaiRadar Bhayangkara Indonesia.

Satu gubuk Petani di Kelurahan Bakti Karya Kecamatan Binjai Selatan Jumat,7 Oktober 2022 sekitar pukul 14 .OO Wib kembali di bakar Orang Tidak Dikenal ( OTK ),dari sumber yang berhasil di himpun Awak Media radar bayangkara Indonesia di lokasi kejadian di proleh informasi bahwa sebelumnya sudah terjadi keributan antara dua kubu kelompok tani yaitu Mekar jaya dan Beguldah di areal tersebut sudah sering terjadi dengan lemparan batu serta senapang angin.

Akibat dari kejadian tersebut satu orang petani tergabung dalam kelompok tani mekar jaya berinisial Mamba terkena tembakan senapang angin dan terpaksa di larikan kerumah sakit sementara beberapa orang dari anggota kelompok tani mekar jaya lainya terkena lemparan batu,aparat kepolisian Polsek Binjai selatan di pimpin langsung oleh Kapolsek Eva Sinohaji terlihat siaga di lokasi kejadian, Pertikaian reda hanya beberapa jam antara kedua belah pihak setelah itu aparat kepolisian Polsek Binjai selatan mendapat informasi ada pembakaran satu gubuk petani mekar jaya di areal lahan pertanian eks HGU PTPN II tersebut saat beristirahat di salah satu warung di Kelurahan Bhakti Karya.

Mengetahui gubuk mereka di bakar di duga dilakukan oleh kelompok tani Beguldah tepat jam 18.00 Wib ratusan kelompok tani mekar jaya mendatangi kelompok tani Beguldah,bentrokan tidak dapat di hindari saling lempar batu antar dua kelompok terjadi kembali mengakibatkan beberapa anggota kelompok tani mekar jaya mengalami luka tembak senapang angin,di tangan di bahu serta di lengan oleh rekan mereka terpaksa di larikan ke RSUD Joelham Binjai.

Ditempat terpisah Aldi Agustian Camat Kecamatan Binjai Selatan saat di konfirmasi Awak Media radar bhayangkara Indonesia Jumat 7 Oktober 2022 guna menyikapi persoalan ini mengatakan agar masyarakat dapat menahan emosi,jangan termakan isu yang belum tentu kebenaranya, saat di tanya langkah langkah apa yang sudah diambil beliau mengatakan sudah duduk bersama kedua belah pihak bahkan forkopimda sudah melakukan rapat di DPRD Kota Binjai untuk mencari jalan keluar,tetapi lanjut Aldi semua itu berpulang kepada masyarakat itu sendiri untuk memahami persoalanya,kita ini bersaudara mari kita sama sama menjaga kekondusipan wilayah kita ,persoalan pasti ada jalan keluarnya,ungkap Camat Binjai selatan itu.

Biro Pers Kota Binjai

Sumber berita M.Syafii Binjai

RADAR NEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.